Anak Anda Penakut? Begini Cara Mengatasinya

Setiap anak adalah pribadi yang unik. Di mana masing-masing mempunyai karakter yang berbeda-beda. Begitu pula di sini anak kembar. Walaupun anak kembar sekalipun juga mempunyai karakter yang berbeda-beda. Itulah mengapa masing-masing pribadi itu unik. Di sekitar kita ada banyak anak dengan sifat yang berbeda-beda. Ada anak yang memiliki sifat yang pemberani, ada pula yang memiliki sifat yang pemalu. Walaupun sifat anak berbeda-beda maka dari itu perlu dikembangkan dan diperbaiki lebih lagi.

Setiap orang tua tentu ingin anaknya bisa tampil unggul. Dan bila terdapat hal yang tidak wajar orang tua tentu akan mencari cara agar anak bisa jadi lebih baik. Adapun salah satu sifat atau karakter anak yang dianggap berbeda adalah pemalu. Mungkin banyak orang tua mencari cara dan usaha agar anak mereka bisa tumbuh sebagai seorang yang pemberani. Untuk membantu para orang tua, di bawah ini kami akan memberikan informasi yang  berguna untuk anda semua tentang cara mengatasi anak yang pemalu. Penasaran kan? Yuk kita baca dan juga simak bersama sama penjelasan yang akan kami berikan seperti yang ada di bawah ini.

Mulailah bertanya pada anak

Langkah pertama yang bisa dilakukan oleh orang tua ketika anak mereka menjadi penakut adalah mulailah dengan bertanya. Di sini orang tua perlu bertanya pada anak tentang apa yang membuatnya takut. Karena pasti ada sebabnya. Selain itu orang tua perlu untuk sabar dengan apa yang dikatakan oleh anak. Biarlah anak bercerita mengalir apa adanya.

Tidak menakut-nakuti

Sebagian besar orang tua itu sengaja menakut-nakuti anak agar mereka tidak menangis dan tidak rewel. Tapi rupanya tindakan itu kurang tepat.  Karena hal itu membuat anak menjadi trauma. Dan perasaan trauma itu bila dipendam secara terus-menerus akan menjadikan sifat yang penakut pada anak yang semakin menjadi-jadi. Maka dari itu peran orang tua di sini adalah berusahalah untuk tidak menakut-nakuti anak kendati dengan tujuan agar anak tidak rewel.

Orang tua memberi contoh pada anak

Anak mempunyai sifat dan juga karakter menyontoh apa yang dilakukan oleh orang tua atau orang yang lebih tua. Maka dari itu di sini ketika anda mengajarkan anak  untuk tidak penakut adalah orang tua perlu untuk memberi contoh terlebih dulu. Di sini orang tua bisa memberikan contoh pada anak untuk tidak panik, tegang dan juga takut ketika melakukan atau menghadapi sesuatu.

Tidak terlalu banyak memberikan larangan

Sebagian besar orang tua sering memberikan larangan pada anak  dalam melakukan sesuatu. Adapun larangan itu dimaksud demi keamanan si anak. Memang memberi larangan pada anak demi keamanan si anak itu baik. Tapi jika berlebihan hal itu juga kurang baik. Karena bisa menghambat daya kreatifitas pada anak. Sehingga si anak merasa takut dan was-was dalam melakukan sesuatu. Maka dari itu di sini pihak orang tua janganlah terlalu banyak memberikan larangan pada anak terlebih di sini di masa pertumbuhan dan perkembangannya.

Mengajak anak melakukan hal yang baru

Di masa anak-anak biasanya mereka suka dengan hal baru dan rasa ingin tahu yang tinggi. Maka dari itu di sini pihak orang tua perlu untuk kreatif mengajak anak untuk melakukan hal baru.  Dengan cara yang demikian tidak hanya mengembangkan pengetahuan anak saja. Namun di sini juga berguna untuk menghilangkan rasa takut dan juga menumbuhkan rasa percaya untuk mau mencoba.

Mendukung anak untuk berani

Salah satu jenis penyebab anak menjadi penakut adalah karena kurangnya dukungan dari orang sekitar terlebih di sini peran orang tua dan keluarga. Maka dari itu ketika anak merasa takut berilah dukungan dari orang tua. Beritahukan pada anak bahwa semua baik-baik saja.

Mengajak anak untuk tidak manja

Sebab lain yang menjadikan anak itu menjadi takut adalah mereka terlalu dimanja. Maka dari itu cobalah untuk mengajak anak untuk tidak manja dengan melakukan sendiri. Dengan demikian sifat penakutnya perlahan bisa hilang.

Memberikan pujian

Semua tentu saja suka mendapat pujian. Begitu pula di sini dengan anak. Jangan sungkan untuk memberikan pujian ketika ia berani mengalahkan rasa takut pada sesuatu. Karena dengan anda memberi pujian juga semakin menumbuhkan keberanian dan percaya diri pada anak.

Alihkan dengan sesuatu yang menyenangkan

Cara lain yang bisa dilakukan para orang tua untuk mengatasi rasa takut yang dialami oleh anak adalah dengan mengalihkan anak dengan sesuatu yang menyenangkan. Adapun itu bisa  berupa mengajak anak bermain, menyanyi atau melakukan hal yang menarik agar rasa takut pada anak bisa segera teralihkan.

Jangan terlalu membesar-besarkan

Seringkali ketika anak merasa takut justru malah membesar-besarkan. Hal yang semacam itu ternyata kurang tepat. Karena dengan semakin membesar-besarkan justru malah membuat semakin takut. Maka dari itu berusahalah untuk tidak membesar-besarkan agar anak menjadi tenang dan tidak semakin takut.

Berikanlah rasa nyaman pada anak

Ketika anak merasa takut cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan memberinya rasa nyaman. Adapun bentuk pemberian rasa nyaman itu  bisa bermacam-macam bisa berupa pelukan atau bisa juga dengan gandengan tangan. Dengan anda memberikan perasaan nyaman pada anak akan membuat rasa takut yang dialami anak akan berkurang.

Menemani anak

Ketika anak merasa takut ia akan mencari perlindungan dari orang tua atau orang ia percayai. Maka dari itu orang tua perlu untuk menemani anak terlebih di sini ketika  anak merasa takut. Hal itu diperlukan agar rasa takut yang dialami tidak semakin menjadi-jadi sehingga bisa mengganggu anak dalam melakukan aktivitasnya.

Ajarkan anak cara menghadapi ketakutan

Rasa takut yang muncul pada anak bisa datang kapan saja  baik itu ketika anak bersama  orang tua ataupun tidak. Maka dari itu sangat penting di sini peran orang tua untuk mengajarkan pada anak bagaimana cara mengatasi ketakutan. Dengan membekali anak hal semacam itu, si anak akan mempunyai pengetahuan keterampilan cara menghadapi rasa takut yang bisa muncul kapan saja.

Berdoa

Cara terakhir yang bisa diajarkan oleh orang tua saat anak merasa takut adalah mengajarinya berdoa. Di sini orang tua perlu memberi pengertian pada anak bahwa dengan berdoa  semua akan baik baik saja karena mendapat perlindungan dari Tuhan. Dengan begitu anak akan merasa aman dan tidak takut pada hal hal yang  ia takutkan.

Nah itulah tadi beberapa informasi dan tips yang bisa kami bagikan untuk anda sekalian mengenai cara untuk anak yang penakut. Semoga informasi itu bisa berguna dan bermanfaat untuk anda para orang dalam usaha mengatasi rasa takut yang terjadi pada anak.