Calon Pengantin Wajib Tahu, Berikut Macam-Macam Barang Hantaran Pernikahan

Hantaran menjadi salah satu bagian terpenting yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan pernikahan. Penyerahan hantaran saat pernikahan menjadi bukti, jika pengantin pria dapat bertanggung jawab ketika statusnya berganti menjadi seorang suami. Bagi anda yang sedang berencana menikah, tentu perlu mengetahui benda apa saja yang akan isi kotak seserahan. Berikut macam-macam barang hantaran pernikahan yang lengkap.

Macam Macam Barang untuk Isi Seserahan Pernikahan

Kosmetik

Sudah bukan menjadi rahasia jika kosmetik merupakan barang yang sangat diperlukan oleh wanita. Kosmetik akan membantu wanita agar terlihat lebih cantik ketika di depan suaminya nanti. Dulunya jenis kosmetik yang dijadikan untuk seserahan meliputi bedak, pemerah bibir dan pacar kuku. Namun, jumlah kosmetik yang ada saat in sangat lengkap mulai dari bedak,lipstik, cream, maskara dan lain lain. Sebaiknya kosmetik yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan calon istri.

Pasalnya, antara wanita satu dengan yang lainnya biasanya menggunakan kosmetik yang berbeda beda. Tentu akan menjadi hal yang sia sia jika anda memberikan perlengkapan make up yang tidak biasa digunakan oleh calon pengantin. Tidak ada salahnya jika calon pengantin pria meminta pertimbangan mengenai isi make up seserahan, kepada calon istrinya. Jika perlu, anda juga bisa mengajak calon wanita untuk memilih kosmetik tersebut.

Perlengkapan Ibadah

Ibadah menjadi amalan yang wajib dilakukan semua orang, begitupun dengan pasangan suami istri. Perlengkapan ibadah dapat dikatakan sebagai macam-macam barang hantaran pernikahan yang wajib ada. Sebagai pemimpin rumah tangga, suami perlu memberikan perlengkapan ibadah kepada calon pengantin. Barang seserahan ini untuk agama Islam meliputi mukena, sajadah,  tasbih hingga Al Qur’an. Perlengkapan ibadah ini bisa mengikuti kepercayaan masing masing.

Pakaian Wanita

Selain kosmetik dan perlengkapan ibadah, seserahan yang diberikan kepada calon pengantin wanita juga meliputi pakaian. Pemberian barang ini ternyata memiliki arti tersendiri bagi kedua pasangan. Makna yang terkandung di dalam satu set pakaian, ialah kedua pasangan harus menyimpan rahasia rumah tangga dengan baik, sehingga orang lain tidak mengetahuinya. Umumnya pakaian yang diberikan untuk seserahan berupa pakaian tradisional seperti kebaya.

Namun, anda juga bisa mengganti dengan model standar yang terdiri dari atasan dan bawahan untuk kerja. Tentunya ini juga didasarkan pada pertimbangan apakah pengantin wanita akan memakainya di kemudian hari. Anda juga bisa mengganti pakaian tersebut dengan dress untuk menghadiri pesta. Agar terlihat lebih unik, anda bisa membentuk pakaian untuk seserahan menjadi bunga atau ayam jago.

Alat Mandi

Pemberian alat mandi dalam sebuah hantaran memiliki makna yang sangat mendalam. Perlengkapan mandi dibutuhkan untuk membersihkan diri dan sebagai salah satu bentuk perawatan tubuh. Tugas seorang suami juga meliputi tanggung jawab terhadap segala perawatan calon istri, terutama peralatan mandi. Adapun macam-macam barang hantaran pernikahan yang termasuk dalam kategori ini, antara lain sabun, sampo dan handuk.

Selain itu, anda juga perlu menambahkan alat mandi yang lain seperti sikat gigi dan pasta gigi. Tidak ada salahnya jika anda juga memberikan lulur mandi, body scrub dan deodoran sebagai seserahan. Yang terpenting adalah barang yang diberikan dapat dimanfaatkan oleh istrinya dengan baik di kemudian hari. Jika masih ragu mengenai perlengkapan mandi untuk seserahan, maka anda bisa menanyakannya kepada calon pengantin wanita.

Pakaian Dalam

Pakaian dalam merupakan barang seserahan yang berbeda kategori dengan pakaian wanita. Hantaran ini terdiri dari satu set pakaian dalam, pakaian tidur dan lingerie. Meskipun terdengar vulgar, namun komponen satu ini sangat penting dalam seserahan. Calon pengantin pria akan membelikan pakaian dalam sendiri untuk calon istri, sebelum memasukkannya ke dalam kotak seserahan. Sebaiknya barang seserahan ini dibentuk sedemikian rupa agar tidak terlalu terlihat.

Perhiasan

Pemberian seserahan berupa perhiasan secara filosofi agar calon mempelai wanita selalu bercahaya dalam kehidupannya, sebagaimana perhiasan yang diberikan. Namun, pemberian perhiasan ini sifatnya tidak wajib melainkan pilihan. Adapun perhiasan untuk hantaran pernikahan bisa berupa anting anting, cincin, kalung baik dari emas ataupun berlian. Tentunya berat dan jumlah macam-macam barang hantaran pernikahan ini dapat disesuaikan dengan kemampuan pengantin pria.

Makanan

Barang seserahan pernikahan yang tak boleh dilewatkan adalah makanan. Jenis makanan yang diberikan untuk hantaran sangat beragam, sehingga anda bisa menyesuaikan dengan adat yang ada di daerah anda. Umumnya calon pengantin yang hidup di Jawa diharuskan membawa seserahan berupa kue tradisional berupa jenang dan tetel. Adapun makna dari kedua makanan ini yaitu agar kedua pasangan dapat hidup rukun dan lengket sebagaimana kue tradisional tersebut.

Tentu setiap daerah mengharuskan makanan yang berbeda beda. Jika tinggal di daerah Jakarta biasanya calon pengantin pria diharuskan membawa roti buaya ketika akan menuju ke rumah mempelai wanita. Selain kue tradisional, seserahan biasanya juga meliputi makanan pokok yang terdiri dari nasi dan lauk pauk. Biasanya lauk yang dibuat untuk seserahan menggunakan daging sapi, daging ayam dan berbagai jenis sayuran.

Kain khas

Kain khas  merupakan macam-macam barang hantaran pernikahan yang tidak boleh dilupakan. Pasalnya pemberian seserahan ini dinilai cukup bermakan lantaran sebagai bukti jika suami dapat menjamin kehidupan istri dengan baik. Adapun kain khas yang biasa diberikan dalam hantaran meliputi kain batik dan brokat putih untuk para gadis yang akan melaksanakan pernikahan. Ada juga yang memberikan kain ulos yang dapat dijadikan sebagai pakaian jenazah.

Memang barang satu ini tidak pernah terlewatkan bagi calon pengantin Jawa. Namun sejatinya bukan hanya calon pengantin wanita suku Jawa saja yang membutuhkannya. Bahkan suku suku lain yang ada di Indonesia, seperti suku Minang dan suku Bugis juga menggunakan konsep yang tak jauh berbeda. Mereka juga tidak meningggalkan barang satu ini sebagai salah satu barang hantaran.

Buah Buahan

Dalam acara pernikahan, buah menjadi komponen yang selalu ditemukan ketika pengiring menyerahkan seserahan kepada keluarga besar wanita. Ada banyak jenis buah yang dapat dijadikan isi parcel pernikahan. Umumnya seserahan menggunakan buah pisang, apel dan kelapa. Dapat dikatakan jika buah buahan ini merupakan komponen penting yang tak boleh dilupakan. Kendati demikian, pengantin pria bisa menyertakan buah buahan yang lain seperti jeruk atau anggur.

Buah pisang memiliki filosofi dimana  calon pengantin pria akan menanggung kepemimpinan sebagai seorang suami sekaligus ayah. Buah kelapa sebagai lambang jika buah ini dapat diambil manfaatnya baik dari tunas, buah hingga bijinya. Sedangkan buah apel dapat diartikan sebagai makanan yang selalu ada dan dapat memberikan kenyamanan bagi keluarga. Pemberian macam-macam barang hantaran pernikahan ini,  agar rumah tangga kedua mempelai senantiasa harmonis.

Itulah beberapa barang yang biasa jadikan isi seserahan kepada mempelai wanita. Ada beberapa barang yang memang wajib ada, sebagian barang juga dapat diganti dengan seserahan yang lain. Selain beberapa komponen tersebut, pengantin pria juga bisa menambahkan seserahan berupa tas, sepatu hingga aksesoris. Anda juga bisa mendiskusikan mengenai barang hantaran dengan calon pengantin wanita, agar nantinya bisa manfaatkan dengan baik.