Slider

Panduan Lengkap Membuat Surat Permohonan Kredit Beserta Contohnya

Kredit mungkin menjadi salah satu aktifitas sehari-hari yang tidak bisa ditinggalkan. Jika jumlahnya sedikit, mungkin kredit tersebut akan aman-aman saja. Namun, jika kredit dalam jumlah yang besar maka biasanya anda akan diminta untuk membuat surat permohonan kredit terlebih dahulu.

Surat permohonan kredit adalah surat yang digunakan untuk mengajukan permohonan kepada suatu pihak untuk bisa mendapatkan pinjaman dana berupa uang. Bahkan, anda juga akn diminta untuk merincikan dana yang akan dipinjam.

Surat permohonan kredit ini juga menjadi bukti bahwa pihak yang akan meminjam sejumlah uang benar-benar serius, dan nantinya jika terdapat hal-hal yang tidak diinginkan maka surat tersebut dapat menjadi jalan tengahnya. Lalu apa saja kegunaan dari surat permohonan kredit ini? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Kegunaan Surat Permohonan Kredit

Surat permohonan kredit tentu menjadi satu hal yang urgent untuk anda berikan kepada pihak yang nantinya akan menjadi sasaran anda untuk meminjam sejumlah dana. Surat permohonan kredit merupakan arsip sekaligus bukti tertulis bahwa kedua belah pihak telah resmi melakukan transaksi meminjam dan dipinjamkan dana sesuai jumlah yang diajukan.

Sehingga, di waktu yang akan datang tidak ada kesalahpahaman dan kecurangan di antara kedua belah pihak, karena surat permohonan kredit tersebut dapat menjadi bukti dan mengembalikan prinsip kedua belah pihak pada kesepakatan pertama. Kegunaan lainnya, surat permohonan kredit juga bisa anda gunakan untuk keperluan lainnya, seperti modal usaha, berinvestasi, dan masih banyak lagi. Sebab, dalam surat permohonan kredit tersebut tertulis secara jelas maksud dari dana yang ingin anda pinjam tersebut.

Anda juga menjadi mudah ketika nantinya akan mengembalikan dana yang dipinjam, karena tentu ada kesepakatan tertulis cara pengembalian dana tersebut, mungkin secara kredit per bulan / tahun.

Syarat Membuat Surat Permohonan Kredit

Dalam membuat surat permohonan kredit, anda harus menyiapkan beberapa berkas sebagai persyaratan yang harus dipenuhi. Berikut adalah syarat – syarat membuat surat permohonan kredit.

  • Surat pengantar kredit dari RT / RW
  • Foto copy dan berkas asli Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP – el)
  • Foto copy kartu keluarga (KK)
  • Foto copy agunan / jaminan yang digunakan pengajuan kredit
  • Keterangan usaha bagi yang pengajuan kredit usaha

Jika anda akan mengajukan kredit untuk usaha, maka ada syarat – syarat tertentu yang harus dipenuhi, yakni;

Surat pengantar / keterangan ketua RT mengetahui ketua RW dengan diisi usaha / pekerjaannya, alamat lengkap, serta jenis usaha.

  • Foto copy dan berkas asli KTP Elektronik 1 lembar.
  • Foto copy lengkap jaminan (sertifikat / buku BPKB, dan lain-lain).
  • Mengisi blangko surat pernyataan tanggung jawab mutlak data usaha pemohon.
  • Surat pernyataan kepemilikan bermaterai 6000 pemohon jika tidak ada kwitansi / surat perjanjian jual beli bermaterai.
  • Surat kuasa bermaterai 6000 yang sudah didantangi oleh pemohon jika jaminan yang dijaminkan bukan atas nama pemohon.
  • Foto copy PBB surat setoran pajak daerah (SSPD) atau surat tanda terima setoran (STTS) PBB tahun terakhir / tahun berjalan, serta bukti lunas yang asli.
  • Foto copy surat edar / distribusi / penunjukan usaha, dan lain-lain sebagai distributor / agen / sub agen / suplier / pengecer dari perusahaan mitra kerja usaha atau yang terkait jika kerjasama dengan mitra kerja usaha.
  • Persyaratan untuk lampiran pengajuan kredit non jaminan, NPWP dan IUMK / UMKM serta KUBE.
  • Persyaratan pengajuan usaha atau perpanjangan keagenan / mitra kerja usaha.
  • Persyaratan untuk lampiran pengajuan kredit dengan jaminan.

Langkah Membuat Surat Permohonan Kredit

Berikut ini adalah langkah – langkah membuat surat permohonan kredit.

  • Pertama, membuat kop surat
  • Mengisi nomor surat
  • Mengisi tempat dan tanggal surat dibuat
  • Mengisi perihal
  • Membuat isi
  • Membuat penutup
  • Melengkapi nama serta tanda tangan di atas materai 6000
  • Melengkapi lampiran / syarat – syarat di atas

Jenis – Jenis Surat Permohonan Kredit

Ada beberapa jenis surat permohonan kredit yang wajib anda ketahui, yaitu;

  • Surat permohonan kredit dari PT ke bank
  • Surat permohonan kredit ke bank
  • Surat permohonan kredit konstruksi
  • Surat permohonan kredit barang
  • Surat permohonan kredit perusahaan ke bank
  • Surat permohonan kredit investasi ke bank
  • Surat permohonan kredit pajak
  • Surat permohonan kredit rumah
  • Surat permohonan kredit modal usaha / kerja
  • Surat permohonan kredit motor / mobil
  • Surat permohonan kredit dana
  • Surat permohonan kredit yasa griya

Berikut ini Contoh Surat Permohonan Kredit. Silakan Download Link berikut. File berbentuk word tinggal edit sesuai kebutuhan :


Dapatkan Harga Diskon hanya di Shopee Flash Sale



Kop Surat Perusahaan/Instansi

 

 

 

 

 

____________, ______________ 20……

 

Kepada

Yth. Bapak Pimpinan

PT. Bank …………………

Kantor ……………………

Di -

…………………………………

Hal : Permohonan Kredit

 

 

Dengan hormat,

Sehubungan dengan pengembangan usaha ____________________, maka kami membutuhan tambahan kredit sebesar Rp.________________ (terbilang ….. rupiah), untuk itu kami mohon pinjaman fasilitas kredit dari PT. Bank …………..…… Kantor …..…………………..

Bersama ini kami lampirkan :

  1. Proposal/rencana penggunaan kredit
  2. Pas photo
  3. Photocopy identitas diri
  4. Photcopy perizinan
  5. Photocopy agunan
  6. Photocopy rekening tabungan
  7. Photocopy NPWP
  8. Catatan/Laporan Keuangan (neraca&rugi/laba)
  9. Photocopy kartu keluarga
  10. Surat persetujuan suami/isteri/ahli waris
  11. Dokumen lain yang dipandang perlu

 

Demikian surat permohonan ini kami buat sebagaimana mestinya, atas bantuan dan perhatian Bapak kami ucapkan terima kasih.

 

 

 

Hormat kami,

 

 

 

 

 

………………………………….

 


PERMOHONAN FASILITAS KREDIT

SEKTOR EKONOMI …………………………………………………

 

DATA UMUM PEMOHON

1. Nama Pemohon                        :

2. Nomor KTP                              :

3. Pendidikan Terakhir                  :

4. Alamat Rumah                          :          

5. Alamat Usaha                           :

6. Bentuk hukum Perusahaan       :

7. Pinjaman yang Diajukan           :

8. Peruntukan Pinjaman                :

DATA KELUARGA

1. Nama Istri/Suami                      :

2. Jumlah Anak                             :

3. Jumlah Tanggungan                  :

4. Status Rumah                            :

5. Rata-rata Biaya Hidup              :

ASPEK MANAJEMEN

1. Motivasi mendirikan Usaha      :

2. Jenis Usaha                               :

3. Waktu Mulai Usaha                  :

4. Pengalaman Pemohon               :

5. Ppemilik modal             :

6. Jumlah/keahlian Tenaga Kerja :

ASPEK TEKNIS

Riwayat usaha

1. Proses Kegiatan Usaha/ Produksi:

2. Sifat Usaha (baru/perluasan):

3. Status Bangunan Tempat Usaha (Milik sendiri/sewa):

4. Bahan Baku:

5. Mesin dan Peralatan yang digunakan:

6. Produksi yang dihasilkan:

7. Proyeksi produksi dengan adanya penambahan modal kerja/investasi dari bank:

ASPEK PEMASARAN

1. Daerah pemasaran:

2. Saluran distribusi pemasaran:

3. Kebutuhan pasar akan produk:

4. Pesaing:

5. Penjualan saat ini dan rencana penjualan:

ASPEK KEUANGAN

1. Apakah pernah memiliki pinjaman:

2. Status pinjaman saat ini:

3. Sumber pinjaman (Bank/perorangan/BUMN):

4. Jumlah biaya produksi:

5. Rata-rata omset perbulan:

6. Rata-rata harga pokok penjualan/produksi:

7. Kebutuhan tambahan biaya produksi Yang telah ada Dana sendiri Pembiayaan yang diusulkan:

8. Rencana penggunaan (Modal kerja/Investasi):

9. Kesanggupan angsuran per bulan:

LAPORAN KEUANGAN

1. Laporan Laba/Rugi:

2. Neraca Usaha:

3. Pencatatan Arus pendapatan dan pengeluaran:

4. Proyeksi Laba/Rugi:

5. Proyeksi Neraca Usaha:

6. Proyeksi Arus Pendapatan dan Pengeluaran:

ASPEK HUKUM

1. Bentuk badan usaha:

2. Perizinan yang dimiliki:

3. Jaminan yang akan diserahkan:



0

No comments

Post a Comment

© all rights reserved
made with by templateszoo