Perbedaan Undangan Pernikahan Yang Berbahasa Inggris Dan Indonesia
Secara umum, masyarakat Indonesia cenderung menggunakan bahasa Indonesia untuk membuat undangan pernikahan. Hal tersebut karena bahasa nasional tersebut mudah dipahami oleh semua kalangan penduduk di Indonesia. Namun, seiring berkembangnya waktu, apalagi bagi pasangan kaum milenial saat ini, tak sedikit diantaranya yang mulai menghadirkan undangan pernikahan dalam bentuk berbahasa Inggris.
Biasanya, surat tersebut dibuat karena adanya teman, kerabat maupun keluarga yang berasal dari luar negeri, sehingga mengharuskannya untuk membuat undangan yang bersifat universal dan berbahasa Inggris. Namun, ada pula yang beralasan jika menghadirkan undangan berbahasa asing untuk terlihat lebih keren, bergaya dan sesuai dengan model kaum milenial.
Bagi sebagian pasangan pengantin, membuat undangan pernikahan bahasa Inggris terkesan lebih modern dan praktis. Untuk menghadirkannya, biasanya para pasangan kaum milenial membuat dua bahasa dalam kartu undangannya, yaitu Inggris yang dilengkapi dengan terjemahan Indonesia, baik di setiap bawah kalimat maupun di lembar khusus. Namun perlu diketahui, sebenarnya kartu undangan berbahasa Inggris memiliki pembeda yang jelas.
Dimana, perbedaan antara undangan pernikahan Indonesia dan Inggris tidak hanya dilihat dari penggunaan bahasanya saja, melainkan dari desain kartu undangan juga. Umumnya, kartu undangan ala western yang berbahasa Inggris hanya terdiri dari dua bagian saja. Satu lembar untuk kartu undangan yang berisi informasi pasangan yang menikah, waktu serta lokasi pernikahan. Adapun bagian keduanya adalah amplop pembungkusnya.
Namun, pada undangan pernikahan berbahasa Indonesia, umumnya tebal, berlapis karena berisi halaman yang termuat banyak kata pembuka, puji syukur, kata mutiara, rundown acara, bahkan juga peta lokasi. Meskipun saat ini sudah tersedia banyak desain yang simpel dan hanya satu lembar, namun yang termuat dalam isinya hampir sama dengan undangan yang banyak halaman.
Selain itu, perbedaan undangan pernikahan bahasa Inggris dan Indonesia juga terlihat dari isi kartunya. Biasanya kartu ala Western tersebut umumnya berisi tiga poin saja. Dimana, poin pertamanya adalah identitas dari pasangan mempelai pengantin. Misalnya saja, si A dan B mengundang anda dalam pernikahan yang akan diselenggarakan di hotel X pada hari sekian, cukup simpel dan praktis.
Akan tetapi, jika dalam undangan pernikahan Indonesia biasanya juga akan menyertakan orang tua masing-masing pasangan mempelai pengantin. Selain itu, poin kedua yang membedakan dari segi isi undangannya adalah keperluan acara. Umumnya, desain undangan Indonesia lebih mudah ditebak keperluan maupun acara yang hendak diselenggarakan. Namun, undangan bahasa Inggris memerlukan informasi, seperti holy matrimony.
Adapun poin terakhir yang membedakan isi kartu undangan Indonesia dan Inggris adalah lokasi. Jika di Indonesia, biasanya pergelaran pernikahan dilakukan di rumah maupun gedung. Namun, pada undangan pernikahan ala western tersebut umumnya mengikuti budaya barat, dimana perhelatan pesta tersebut sering diadakan di hotel yang disewa secara khusus. Dengan begitu tentunya tidak perlu repot mengurus segala persiapan lainnya.
Tak hanya dari desain dan isi kartunya, pada undangan pernikahan bahasa Inggris juga terdapat bagian yang membedakannya dengan kartu berbahasa Indonesia. Dimana, pada undangan ala western biasanya terdapat tulisan RSVP di bagian bawah kartu undangan. Tanda yang merupakan singkatan dari Respondez S’il Vous Plait, dipergunakan untuk mengkonfirmasi kehadiran tamu undangan.
Hal tersebut dilakukan karena sebagian besar orang barat tidak mengundang tamu hingga lebih dari seratus orang. Tidak seperti di Indonesia yang cenderung mengundang banyak tamu, bahkan bisa sampai lebih dari seratus orang. Beberapa perbedaan tersebutlah yang membuat undangan pernikahan ala Western lebih terlihat simpel, keren, dan bergaya. Sehingga wajar bila sebagian pasangan kaum milenial memilih undangan pernikahan model tersebut.
Struktur Undangan Pernikahan Yang Baik
Seperti yang telah diketahui, undangan pernikahan bahasa Inggris memiliki desain tampilan yang lebih simpel dibandingkan dengan kartu Indonesia. Namun, sebelum menyusun ada baiknya untuk memperhatikan beberapa hal penting terkait strukturnya. Selain itu, anda juga harus menggunakan konteks yang resmi dengan format baku untuk jenis undangan satu ini.
Adapun yang harus ada dalam pernikahan ala western ini adalah nama orang yang diundang. Lalu dalam hal isi, biasanya hanya mencantumkan keterangan acara, mulai dari hari dan tanggal pelaksanaan, waktu serta lokasi. Kemudian, juga menuliskan pasangan mempelai yang mengundang. Dalam identitas ini, anda tidak perlu mencantumkan nama dari orang tua masing mempelai pengantin, jadi tampilannya tidak seperti undangan Indonesia.
Tips Membuat Undangan Pernikahan Yang Menarik
Agar undangan pernikahan dalam bahasa Inggris yang dibuat memiliki tampilan yang menarik dan unik, maka desain yang diaplikasikan juga harus tepat. Untuk menghidupkan kartu yang menarik, ada beberapa hal yang harus dilakukan, diantaranya adalah memilih desain undangan yang berbeda dengan lainnya baik dari segi warna, bentuk serta tema. Selain itu, sebelum mencetaknya konsultasikan kartu undangan dengan kedua belah pihak.
Tak hanya itu, usahakan proses pembuatan kartu undangan pernikahan harus sudah dilakukan jauh hari sebelum pesta pernikahan digelar, paling tidak satu atau dua bulan sebelumnya. Selain itu, anda juga harus mencantumkan informasi detail pada surat undangan. Di samping itu, anda juga harus memperhatikan detail undangan, mulai dari huruf dan gaya bahasa yang digunakan. Sebelum mencetak, periksa kembali desain undangan tersebut.
Rekomendasi Desain Undangan Pernikahan Unik Dan Menarik
Agar undangan pernikahan bahasa Inggris ala western yang dibuat memiliki tampilan yang menarik dan unik, maka yang perlu diperhatikan tidak dari warna serta tema yang diusung. Dalam hal ini, anda bisa menggunakan berbagai desain yang unik dan lain dari biasanya. Misalnya saja dengan menyajikan tampilan kartu undangan pernikahan dalam botol. Anda juga bisa membuat desain puzzle agar kartu tersebut tampak unik.
Meskipun masih jarang digunakan, desain undangan yang berbentuk kepingan puzzle tersebut tentunya akan membuat tampilan kartu anda beda dengan lainnya. Jika ingin lebih simpel namun tetap terlihat menarik dan unik, anda bisa menggunakan desain Facebook. Dimana, pada kartu ini dibuat dengan acuan laman utama di media sosial Facebook.
Adapun desain undangan yang unik adalah dengan mengadopsi tampilan kartu, seperti bentuk SIM maupun boarding pass. Selain itu, anda juga bisa menggunakan desain kalender maupun amplop biasa jika menginginkan yang unik namun sederhana. Masih banyak model undangan pernikahan yang unik dan menarik yang bisa anda adopsi. Anda juga bisa mengkreasikan desain tersebut sesuai dengan keinginan.
Sebagian besar orang menggunakan bahasa Indonesia untuk dituliskan dalam undangan pernikahan yang dibuat. Namun, tak menutup kemungkinan juga ada yang mengaplikasikan bahasa Inggris dalam surat undangannya. Biasanya, bahasa asing tersebut digunakan oleh para kaum milenial yang memiliki banyak kenalan teman dari luar negeri, maupun dihadirkan untuk tampak lebih bergaya.
No comments
Post a Comment